Ikan beronang merupakan anggota famili Siganidae yang mempunyai ciri badan pipih dengan moncong yang kecil. Golongan ikan ini menyenangi hidup mengelompok di daerah sekitar karang dan terumbu karang serta memakan algae yang menempel. Sirip punggung mempunyai 13 duri keras dan 10 duri lunak, sedangkan sirip-sirip dubur terdiri dan 7 duri keras dan 9 duri lunak. Siganidae juga disebut rabbitfish yang berarti ikan kelinci karena moncongnya memang menyerupai kepala kelinci.
Duri-duri pada ikan beronang mengandung kelenjar bisa sehingga orang akan merasa sakit bila tersengat oleh duri-duri tersebut Ada tiga jenis ikan beronang yang sering ditemukan dan mempunyai prospekuntuk dibudidayakan yaitu Siganus javus (beronang tulis) guttatus (beronang lada). dan S. canalicatus (beronang lingkis). Ketiga jenis ikan ini pada ukuran benih biasanya hidup menggerombol di
Beronang lada (Siganus guttatus) paling cepat pertumbuhannya
Dibandingkan dua jenis beronang lain yang berprospek untuk
Dibudidayakan
Beronang tulis (Siganus javus) merupakan salah satu jenis beronang
Yang mempunyai prospek untuk dibudidayakan
daerah pantai yang berpadang lamun (banyak ditumbuhi pohon Enhallus sp.) sehingga mudah ditangkap dengan jaring pantai pada musimnya.
Ketiga jenis ikan beronang itu dapat dibedakan berdasarkan warnanya. Berikut ini perbedaan-perbedaan yang dapat dikenali.
1. Tubuh bagian atas S. guttatus berwarna abu-abu kebiruan, sedangkan bagian bawah berwarna perak dengan bintik-bintik yang lebih besar berwarna kuning keemasan. Pada sisi badan, tepatnya bagian bawah sirip punggung belakang, terdapat sebuah bintik besar. Di antara jenis beronang, beronang lada dapat mencapai ukuran yang lebih besar, yaitu lebih dari 1 kg dan beronang ini paling cepat pertumbuhannya dibanding jenis lain.
2. Tubuh bagian atas S. jaws berbintik putih, tetapi pada bagian bawahnya bintik-bintik itu merapat dan membentuk garis-garis horizontal. Ukuran ikan beronang ini dapat mencapai panjang 35 cm.
Badan beronang lingkis (Siganus canalicalitus) dipenuhi
bintik-bintik berwarna pucat
3. Tubuh bagian atas S. canaliculatus berwarna hijau abu-abu dengan bagian bawah berwarna perak yang dilipuri oleh bintik-bintik berwarna pucat. Ukuran panjang ikan ini lebih kecil jika dibandingkan dua jenis ikan beronang sebelumnya.
sumber : Drs. Pramu Sunyoto
Dr. Mustahal, M.Sc,
Penebar Swadaya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar