Selasa, 17 Maret 2009

Penyu Raksasa Tempurung Lunak Muncul di Vietnam

Penyu Raksasa Tempurung Lunak Muncul di Vietnam


CLEVELAND, RABU - Seekor penyu raksasa Swinhoe (Rafetus swinhoei) yang sudah di ambang punah muncul ke permukaan sebuah danau di Vietnam. Tidak hanya ukurannya yang besar, penyu tersebut dikenal unik dengan tempurung lunak.

Penyu langka tersebut ditemukan di sebuah danau di utara Vietnam yang berada di barat Hanoi. Nguyen Xuan Thuan, seorang biolog dari organisasi lingkungan Education for Nature, Vietnam berhasil mengambil foto seekor penyu raksasa yang sedang berenang di permukaan danau.

¨Ini penemuan yang sangat penting karena penyu Swinhoe adalah salah satu spesies paling terancam punah di dunia,¨ujar Doug Hendrie, koordinator Program Kura-kura Asia dari Kebun BInatang Metroparks Cleveland, AS. Penyu tempurung lunak Swinhoe selama ini sudah tidak pernah ditemukan lagi di alam dan hanya tersisa tiga ekor dalam pemeliharaan, dua ekor di sebuah kebun binatang China dan seekor dipelihara di Danau Hoan Kiem di pusat Kota Hanoi.

Penyu Swinhoe juga dikenla dengan nama penyu tempurung lunak Shanghai atau penyu tempurung lunak Yangtze. Hewan ini dapat tumbuh hingga seberat 150 kilogram, panjang 1 meter, dan hidup hingga 100 tahun. Dalam catatan sejarah, penyu tersebut pernah hidup di sepanjang aliran Sungai Merah di utara Vietnam hingga perairan China, baik di utara, selatan dan Sungai Yangtze di timur.

Penyu raksasa memang simbol legenda di Vietnam. Konon, dahulu kala ada sekor penyu raksasa berwarna emas dari Danau Hoen Kim yang berarti Pedang yang memberikan senjata kepada Kaisar Le Loi yang berhasil mencegah invasi China pada abad ke-15.

Danau di luar Hanoi tempat munculnya penyu tersebut selama ini juga dikeramatkan dan dipercayai sebagai tempat tinggal makhluk mistik berwujud penyu tersebut. Beberapa penduduk desa di barat Hanoi punya kepercayaan bahwa mereka akan mendapat keberuntungan jika melihat tempurung di punggung hewan tersebut menyembul di permukaan air.(SCIECEDAILY/WAH)

sumber : kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar